
Didalam dunia ini kekerasan di ibaratkan sudah merupakan hal yang lumrah dan dipatenkan didalam kehidupan.
Mengapa harus ada istilah seperti itu!!. Semuanya bisa terjadi seperti itu
karena sudah banyak berita yang menyiarkan kekerasan terus-menerus terjadi
bahkan dengan kurun waktu begitu cepat . Apakah akhlak dan iman dari manusia
sudah tidak ada. Seharusnya sudah tidak ada lagi yang namanya kekerasan di
kehidupan sekarang, STOP KEKERASAN!!. Sudah waktunya kita berubah, karena
kekerasan hanya akan membuat image diri kita sendiri bahkan bangsa kita sendiri
HANCUR dan BURUK. Kehidupan dan kelangsungan hidup kita dan bangsa kita sendiri
semuanya tergantung dari bagaimana kita bersikap dan bertindak. Tidak ada lagi waktunya
untuk kita menghancurkan diri kita sendiri dan bangsa kita sendiri.
Kekerasan seharusnya jangan
menjadi tolak ukur kita untuk meluapkan emosi kita. Kita ini ciptaan TUhan yang
paling Sempurna yang dibekali dengan kepandaian dan kepintaran. Mulailah
meluapkan emosi kita sendiri ke hal yang jauh lebih positif, misalnya dengan
cara membuat karya. Seperti seorang pelukis, jika dia sedang merasakan emosi
maka dia langsung menuangkannya diatas sebuah kanvas lalu tangan-tanganya mulai
bergerak untuk menggambar dengan kuas dan cat warna yang indah. Lakukan segala
sesuatunya dengan positif. Sifat emosi pun sebenarnya bisa menghasilkan karya
yang luar biasa hebatnya jika kita bisa menempatkan dengan positif dan ditempat
yang benar.
Seandainya semuanya bisa berjalan
dengan baik dan positif, maka akan banyak keuntungan. bukan hanya menguntungkan diri kita sendiri tetapi bisa
menguntungkan bangsa, menguntungkan orang lain bahkan keluarga sendiri. Menjaga nama baik bukan hanya dijaga, dijalankan dan dimiliki oleh diri sendiri, orang kaya, pemerintah,
presiden, raja dan ratu melainkan oleh semua orang tanpa terkecuali.
Maka sekaranglah waktunya kita
sama-sama bergotong royong untuk menghentikan kekerasan di sekitar lingkungan
kita dan bangsa ini. Agar terciptanya kedamaian, keharmonisan dan kenyamanan.